Akhlak terhadap lingkungan sekitar

 Akhlak Terhadap Lingkungan Sekitar

Manusia diperintahkan untuk menjalin hubungan yang baik dengan lingkungan hidupnya. Sebagai makhluk yang ditugaskan sebagai kholifatullah fil ardh, manusia dituntut untuk memelihara dan menjaga lingkungan alam. Karena itu, berakhlak terhadap alam sangat dianjurkan dalam ajaran islam. 



Beberapa prilaku yang menggambarkan akhlak yang baik terhadap alam antara lain, memelihara dan menjaga alam agar tetap bersih dan sehat, menghindari pekerjaan yang menimbulkan kerusakan alam.

Yang berkaitan dengan lingkungan adalah sesuatu yang berkaitan dengan manusia, tumbuh-tumbuhan atau benda-benda yang tidak bernyawa. Pada dasarnya akhlak yang membahas terhadap Lingkungan yang bersumber dari manusia sebagai khalifah. Kekhalifahan menuntut adanya interaksi antara manusia dengan sesamanya dan manusia terhadap alam. Kekhalifahan mengandung arti pengayoman, pemeliharaan, bimbingan, agar setiap pencapaian mencapai tujuan penciptaanya.

Dalam pandangan Islam, seseorang tidak dibenarkan mengambil buah sebelum matang, atau memetik bunga sebelum mekar, karena hal ini berarti tidak memberi peluang bagi kepentingan untuk mencapai tujuan yang diinginkannya.

Ini berarti manusia dituntut mampu menghargai proses yang sedang berjalan, dan terhadap proses yang terjadi. Yang dengan demikian mengantarkan manusia bertangung jawab, sehingga ia tidak melakukan perusakan terhadap Lingkungan.

Binatang, tumbuh-tumbuhan dan benda-benda tak bernyawa semuanya di ciptakan oleh Allah SWT, dan menjadi milik-Nya, serta semuanya memiliki manfaat bagi manusia.

مَنْ لَا يَرْحَمْ لَا يُرْحَمْ

“Orang yang tidak menyayangi maka tidak akan disayangi (oleh Allah).”(HR. Al-Bukhari no. 6013)

Maksud  Hadits diatas ialah orang  yang tidak menyayangi sesuatu  yang diciptakan Allah maka Allah pun  juga tidak menyayanginya.


1 komentar:

  1. Semoga kita menjadi insani yang selalu menjaga alam agar tetap lestari. Sangat membantu kak materinya👍

    BalasHapus